Cat mobil yang mengelupas tidak hanya mengurangi keindahan tampilan kendaraan, tetapi juga bisa memicu kerusakan lebih serius jika dibiarkan. Masalah ini umum terjadi, terutama jika mobil kurang mendapatkan perawatan yang tepat.

Tanpa disadari, beberapa kebiasaan sehari-hari hingga faktor lingkungan dapat mempercepat proses pengelupasan cat. Jika tidak ditangani sejak awal, biaya perbaikan cat mobil bisa cukup menguras kantong. Oleh karena itu, penting bagi pemilik kendaraan untuk memahami penyebab utama cat mobil bisa rusak dan mengelupas.

Berikut lima penyebab paling umum cat mobil terkelupas, seperti dilansir dari Bemac:

1. Kerusakan Fisik pada Permukaan Cat

Goresan, penyok, atau retakan kecil pada bodi mobil bisa melemahkan daya rekat cat. Jika tidak segera diperbaiki, celah-celah ini bisa menjadi jalur masuk bagi air, kotoran, atau bahan kimia yang memicu pengelupasan lapisan cat. Kondisi ini dikenal sebagai delaminasi, di mana lapisan cat terpisah dari permukaan kendaraan.

2. Sering Mencuci Mobil dengan Air Bertekanan Tinggi

Menggunakan semprotan air bertekanan tinggi memang efisien untuk membersihkan mobil. Namun, jika terlalu sering dilakukan, tekanan yang kuat bisa mengikis lapisan pelindung cat. Akibatnya, cat menjadi mudah luntur, retak, dan akhirnya mengelupas.

3. Pemakaian Sabun yang Tidak Tepat

Kebiasaan mencuci mobil dengan sabun sembarangan, seperti sabun colek atau deterjen rumah tangga bisa merusak permukaan cat. Sabun yang tidak diformulasikan khusus untuk mobil biasanya mengandung bahan kimia keras yang dapat mengikis kilap dan lapisan pelindung cat. Gunakan hanya sabun khusus mobil yang aman dan ramah untuk permukaan bodi.

4. Terpapar Sinar Matahari Berlebihan

Mobil yang terlalu sering terjemur di bawah sinar matahari langsung rentan mengalami kerusakan cat. Paparan sinar ultraviolet (UV) secara terus-menerus dapat menyebabkan warna cat memudar, terasa kasar saat disentuh, dan pada akhirnya mengelupas jika tidak segera dilindungi.

5. Perubahan Cuaca Ekstrem

Perubahan suhu yang drastis, misalnya dari panas terik ke hujan deras, dapat menimbulkan retakan mikro pada permukaan cat. Retakan ini menjadi celah masuk bagi air dan kotoran yang memicu proses pengelupasan dari dalam. Walau awalnya tidak terlihat jelas, lama-kelamaan cat akan menggelembung dan mengelupas.

Dengan demikian, memahami penyebab cat mobil mengelupas merupakan langkah penting untuk menjaga tampilan kendaraan tetap terawat. Melakukan perawatan secara rutin dan menggunakan produk yang tepat sangat dianjurkan guna memperpanjang usia cat mobil. Jangan sepelekan kerusakan sekecil apa pun, karena jika dibiarkan, bisa berujung pada biaya perbaikan yang jauh lebih besar.

Sumber: CNN News

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com