7 Cara Ampuh Mengatasi Sakit Tenggorokan Saat Bangun Tidur agar Cepat Pulih

Rasa sakit tenggorokan saat bangun tidur sering kali membuat tidak nyaman. Kondisi ini bisa menyebabkan kesulitan saat berbicara, menelan, bahkan bernapas.
Meskipun biasanya bukan tanda penyakit serius, sakit tenggorokan di pagi hari tetap perlu diperhatikan. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu bisa mencegahnya terjadi lagi di kemudian hari.
Beberapa penyebab umum sakit tenggorokan saat bangun tidur antara lain mendengkur atau sleep apnea, udara yang terlalu kering, dehidrasi, penyakit GERD, alergi, postnasal drip, posisi tidur yang kurang tepat, serta bantal yang terlalu tinggi atau rendah.
Jika kamu sudah terlanjur mengalaminya, berikut tujuh cara sederhana yang bisa membantu meredakan sakit tenggorokan saat bangun tidur.
1. Konsumsi Madu
Madu dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi sakit tenggorokan. Berdasarkan penelitian, madu memiliki efektivitas yang sebanding dengan dekstrometorfan, bahan aktif dalam obat batuk. Bahkan, madu terbukti lebih baik dalam meredakan batuk dibandingkan antibiotik atau antihistamin tertentu.
Kamu bisa mengonsumsi madu secara langsung, mencampurkannya dengan air hangat, atau menambahkannya ke dalam teh herbal favoritmu.
2. Gunakan Antibiotik Sesuai Resep Dokter
Jika sakit tenggorokan disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik. Penggunaan antibiotik harus sesuai anjuran dokter karena tidak efektif untuk infeksi virus.
Infeksi virus umumnya bisa sembuh dengan istirahat yang cukup dan hidrasi yang baik. Untuk mencegah infeksi, biasakan mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan, dan menghindari kontak dekat dengan orang yang sedang sakit.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Kurangnya asupan cairan bisa menyebabkan tenggorokan terasa kering dan sakit di pagi hari. Dehidrasi biasanya ditandai dengan rasa haus berlebih dan bibir kering.
Pastikan kamu minum air putih yang cukup sepanjang hari, terutama sebelum tidur. Menjaga tubuh tetap terhidrasi juga membantu meningkatkan konsentrasi dan menjaga energi tetap stabil.
4. Berkumur dengan Air Garam Hangat
Air garam memiliki manfaat untuk meredakan nyeri tenggorokan sekaligus membantu membersihkan lendir. Larutan ini juga bisa mengurangi jumlah bakteri yang menumpuk di tenggorokan.
Cukup campurkan satu sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu gunakan untuk berkumur. Lakukan secara rutin setiap satu jam sekali hingga rasa sakit berkurang.
5. Konsumsi Antihistamin untuk Mengatasi Alergi
Alergen seperti tungau debu, bulu hewan, atau jamur di kasur dapat memicu iritasi pada saluran pernapasan. Akibatnya, tenggorokan bisa terasa gatal atau nyeri saat bangun tidur.
Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi antihistamin yang dijual bebas di apotek. Namun, jika gejala alergi terus muncul, sebaiknya konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.
6. Minum Teh Kamomil
Teh kamomil terkenal memiliki sifat menenangkan dan antiinflamasi alami. Menghirup uap teh kamomil dapat membantu meredakan gejala pilek dan sakit tenggorokan.
Selain itu, minum teh kamomil juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga membantu melawan infeksi yang menjadi penyebab sakit tenggorokan.
7. Cukup Istirahat
Kurang tidur bisa memperburuk kondisi tenggorokan yang sudah iritasi. Tidur yang cukup membantu tubuh memperbaiki jaringan dan meningkatkan sistem imun.
Selain itu, sebaiknya kurangi aktivitas yang membuat tenggorokan bekerja keras, seperti berbicara keras, menyanyi, atau berteriak, agar pemulihan berjalan lebih cepat.
Sebagian besar kasus sakit tenggorokan bisa sembuh dengan perawatan di rumah. Namun, jika keluhan disertai demam tinggi, ruam, pembengkakan amandel, atau berlangsung lebih dari beberapa hari, segera periksakan diri ke dokter.
Dengan penanganan yang tepat, sakit tenggorokan di pagi hari dapat cepat reda, dan kamu bisa kembali beraktivitas dengan nyaman.
Sumber: IDN Times News
Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com











