“Pakcoy, Sayuran Hijau Kaya Nutrisi: Manfaat dan Efek Samping Konsumsinya”
Pakcoy adalah salah satu jenis sayuran hijau yang sering dijadikan pelengkap dalam hidangan mie, khususnya di berbagai masakan Asia. Sayur yang berasal dari Tiongkok ini termasuk dalam keluarga Brassicaceae, bersama dengan brokoli, kale, dan kubis.
Cita rasa ringan dan tekstur renyah membuat pakcoy sangat digemari. Selain itu, sayuran ini juga dikenal rendah kalori dan sarat akan berbagai nutrisi penting, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang menerapkan gaya hidup sehat. Namun, di balik segudang manfaatnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait potensi efek sampingnya.
Kandungan Gizi dalam Pakcoy
Pakcoy mengandung kalori yang sangat rendah, sehingga cocok untuk diet rendah kalori. Dalam setiap 70 gram pakcoy, terkandung:
-
9 kalori
-
1,05 gram protein
-
1,53 gram karbohidrat
-
0,7 gram serat
-
0 gram kolesterol
-
0,067 gram lemak tak jenuh ganda
-
74 mg kalsium
-
0,56 mg zat besi
-
13 mg magnesium
-
26 mg fosfor
-
176 mg kalium
-
46 mg natrium
-
0,13 mg seng
-
31,5 mg vitamin C
-
46 mikrogram folat
-
156 mikrogram vitamin A (RAE)
-
31,9 mikrogram vitamin K
Kandungan ini menjadikan pakcoy sebagai sumber vitamin dan mineral yang baik, terutama vitamin C dan K, tanpa menambah banyak kalori dalam pola makan.
Beragam Manfaat Pakcoy untuk Kesehatan
Berikut ini adalah sejumlah manfaat kesehatan dari pakcoy:
-
Memperkuat Tulang
Pakcoy mengandung kalsium, fosfor, vitamin K, dan seng yang mendukung pertumbuhan dan kekuatan tulang, serta mencegah pengeroposan tulang seperti osteoporosis. -
Menyehatkan Jantung
Mineral seperti kalium, magnesium, dan kalsium membantu mengontrol tekanan darah. Vitamin C di dalamnya juga mendukung kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. -
Membantu Menurunkan Berat Badan
Kandungan serat dan air yang tinggi pada pakcoy dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga cocok dikonsumsi untuk mendukung program penurunan berat badan. -
Menurunkan Risiko Kanker
Glukosinolat dalam pakcoy memiliki sifat antikanker. Senyawa ini membantu melawan radikal bebas dan peradangan yang memicu pertumbuhan sel kanker. -
Mendukung Fungsi Tiroid
Pakcoy mengandung selenium, yang penting untuk menjaga fungsi tiroid tetap optimal. Kekurangan selenium dapat mengganggu produksi hormon tiroid. -
Menjaga Kesehatan Mata
Kandungan vitamin A dan beta-karoten pada pakcoy membantu menjaga kesehatan mata dan melindungi dari gangguan penglihatan seiring bertambahnya usia. -
Merawat Kesehatan Kulit
Vitamin C dalam pakcoy berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV dan polusi. Selain itu, vitamin ini membantu tubuh memproduksi kolagen, yang berperan dalam menjaga elastisitas kulit.
Efek Samping Konsumsi Pakcoy
Meski bermanfaat, konsumsi pakcoy juga bisa berdampak negatif jika tidak diolah atau dikonsumsi dengan benar. Berikut beberapa risiko yang perlu diperhatikan:
-
Gangguan pada Fungsi Tiroid
Enzim mirosinase dalam pakcoy mentah bisa menghambat penyerapan yodium, yang penting untuk kesehatan tiroid. Memasaknya dapat menonaktifkan enzim ini dan mengurangi risikonya. -
Interaksi dengan Obat Pengencer Darah
Tingginya kandungan vitamin K dalam pakcoy dapat memengaruhi efektivitas obat pengencer darah. Bagi pengguna obat jenis ini, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum sering mengonsumsi pakcoy. -
Reaksi Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap pakcoy, terutama jika juga sensitif terhadap sayuran sejenis seperti brokoli atau kubis. -
Masalah Pencernaan
Serat tinggi dalam pakcoy bisa menyebabkan perut kembung atau kram, terutama bagi yang belum terbiasa dengan asupan serat tinggi. Disarankan untuk meningkatkan konsumsi serat secara bertahap dan memperbanyak minum air putih.