Honda Juno, Skuter Pertama Honda dengan Desain Mirip Vespa yang Jadi Tonggak Inovasi

Last Updated: 10 November 2025By Tags: , , ,

Tidak banyak yang tahu bahwa Honda pernah merilis skuter dengan tampilan mirip Vespa. Skuter tersebut bernama Honda Juno, dan kini menjadi salah satu koleksi bersejarah yang dipamerkan di Honda Collection Hall, Twin Ring Motegi, Jepang. Keberadaannya menjadi bukti awal perjalanan Honda dalam menghadirkan inovasi di dunia skuter.

Honda Juno bisa dibilang sebagai langkah awal pabrikan asal Jepang itu untuk masuk ke segmen skuter. Walau wujudnya sekilas menyerupai Vespa dengan lekuk bodi membulat dan dimensi kompak, Juno sejatinya hadir sebagai upaya Honda menantang dominasi skuter populer pada masa itu, yakni Fuji Rabbit dan Silver Pigeon buatan Mitsubishi Heavy Industries.

Kedua skuter tersebut berperan besar dalam membangun kembali Jepang pasca Perang Dunia II. Fuji Rabbit, yang meluncur pertama kali pada 1946, bahkan dikenal sebagai skuter pertama buatan Jepang. Melihat kesuksesan itu, Honda sadar bahwa untuk bisa bersaing, mereka harus menghadirkan skuter dengan teknologi dan desain yang lebih maju.

Maka pada tahun 1954, lahirlah Honda Juno seri K, skuter futuristis yang menawarkan konsep berbeda dari para pesaingnya. Meskipun tampilannya klasik dan elegan seperti Vespa, Juno membawa berbagai terobosan yang belum pernah ada sebelumnya di dunia roda dua.

Salah satu inovasi paling menonjol adalah penggunaan bodi berbahan fiberglass, bukan logam seperti kebanyakan skuter saat itu. Langkah ini memungkinkan Honda menciptakan desain yang lebih aerodinamis, ringan, dan modern, bahkan terasa “terlalu canggih” untuk masanya.

Desainnya pun dibuat eksklusif dengan windshield besar dan cover setang tertutup rapih, memberikan kesan mewah serta fungsional layaknya mobil. Windshield tersebut juga diklaim tahan segala cuaca dan sudah dilengkapi lampu sein terintegrasi, sebuah fitur yang jarang ditemui di era 1950-an. Tak heran bila Juno disebut sebagai “skuter rasa mobil”.

Honda juga menanamkan berbagai fitur inovatif lain yang menjadikannya bukan sekadar alat transportasi, tetapi kendaraan berteknologi tinggi. Beberapa di antaranya termasuk lampu yang terintegrasi dengan bodi, sistem pengoperasian yang mudah, dan bahkan pada versi berikutnya, Honda Juno M, sudah dilengkapi electric starter, fitur yang sangat modern pada masa itu.

Soal performa, Honda Juno dibekali mesin 189 cc 4-tak bertenaga 6,4 dk, dengan kecepatan maksimum mencapai 50 km/jam. Meski bobotnya cukup berat, yaitu 169 kilogram, Juno tetap menjadi simbol ambisi Honda untuk menghadirkan teknologi baru dalam kendaraan roda dua.

Kehadiran Juno menjadi tonggak penting dalam sejarah inovasi Honda. Dari skuter inilah lahir inspirasi bagi model-model berikutnya, termasuk Honda Helix tahun 1986, yang mewarisi banyak keunggulan Juno dan membuktikan konsistensi Honda dalam menciptakan skuter modern.

Sumber: Kumparan News

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment