7 Manfaat Bunga Telang untuk Kesehatan, dari Kulit hingga Pernapasan
Bunga telang dikenal dengan kelopak berwarna biru cerah yang cantik. Tak hanya memperindah tampilan makanan dan minuman, bunga ini juga menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan. Selain diseduh sebagai teh, bunga telang kini banyak digunakan dalam produk kecantikan dan perawatan tubuh.
Tanaman yang berasal dari Asia ini kaya akan antosianin, antioksidan kuat yang memberikan warna biru khas pada bunganya. Karena itu, bunga telang sering dimanfaatkan sebagai pewarna alami dalam kuliner, minuman herbal, hingga produk tekstil dan kosmetik. Menariknya, manfaat bunga telang tidak hanya sebatas warna, tetapi juga baik untuk berbagai aspek kesehatan.

Berikut beragam manfaat bunga telang yang penting untuk diketahui:
1. Membantu Menurunkan Berat Badan
Penelitian awal menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang dapat mendukung proses penurunan berat badan. Studi laboratorium tahun 2019 menemukan bahwa ekstraknya mampu menghambat pembentukan sel lemak dengan memengaruhi jalur pertumbuhan sel. Senyawa ternatin di dalamnya juga diduga berperan dalam mengurangi sintesis sel lemak. Meski hasilnya positif, penelitian lanjutan tetap diperlukan.
2. Menyehatkan Kulit dan Rambut
Kandungan antioksidan pada bunga telang bermanfaat menjaga kesehatan kulit serta rambut. Tak heran jika ekstraknya sering digunakan dalam produk skincare maupun sampo. Studi tahun 2021 menunjukkan bahwa pemakaian topikal ekstrak bunga telang mampu meningkatkan hidrasi kulit hingga 70 persen dalam waktu satu jam. Sementara penelitian pada 2024 menemukan bahwa sampo dengan 20% ekstrak bunga telang dapat mengurangi ketombe, merangsang pertumbuhan rambut, dan menurunkan risiko kerontokan.
3. Meningkatkan Fungsi Otak
Beberapa studi pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang dapat meningkatkan kadar asetilkolin, yaitu neurotransmiter penting untuk memori dan fungsi kognitif. Kadar asetilkolin yang lebih tinggi berkaitan dengan daya ingat yang lebih baik serta penurunan risiko gangguan memori akibat penuaan.
4. Membantu Mengatur Gula Darah
Teh bunga telang dapat memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. Efek ini menjadikannya pilihan minuman pendamping bagi penderita diabetes sesuai anjuran dokter, sekaligus membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
5. Mengurangi Stres
Bunga telang dikenal sebagai tanaman adaptogen yang membantu tubuh lebih tahan terhadap stres. Selain itu, sifatnya yang menenangkan sistem saraf membuatnya digolongkan sebagai nervine. Karena tidak mengandung kafein, teh bunga telang sering dikonsumsi untuk relaksasi, terutama sebelum tidur, dengan efek menenangkan yang mirip teh chamomile.
6. Menjaga Kesehatan Mata
Kandungan antosianin dalam bunga telang membantu meningkatkan aliran darah ke mata sehingga bermanfaat untuk kondisi seperti glaukoma, kerusakan retina, mata lelah, hingga penglihatan kabur. Bunga telang juga dipercaya dapat meningkatkan kemampuan melihat di malam hari dan melindungi mata dari stres oksidatif.
7. Mendukung Kesehatan Pernapasan
Dalam pengobatan tradisional, bunga telang digunakan untuk meredakan gangguan pernapasan berkat sifat anti-inflamasinya. Bunga ini membantu mengurangi iritasi paru-paru serta mengeluarkan kelebihan cairan sehingga bermanfaat meredakan batuk dan pilek. Studi pada 2018 bahkan menemukan bahwa teh bunga telang memiliki potensi sebagai terapi pendukung bagi penderita asma dan alergi.
sumber: CNN News
Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com











