BJ Habibie, Bapak PERS Sejati yang Memperjuangkan Kebebasan Wartawan, Bukan Dewan Pers yang Harus Disembah
Dalam sejarah jurnalisme Indonesia, BJ Habibie dikenang sebagai sosok yang berjasa besar dalam memperjuangkan kebebasan pers. Sebagai Presiden RI yang visioner, ia memberikan ruang bagi wartawan untuk bekerja secara bebas, berintegritas, dan tanpa rasa takut dalam menyampaikan informasi kepada publik.
Salah satu langkah bersejarahnya adalah pencabutan Surat Izin Usaha Penerbitan Pers (SIUPP), yang selama ini menjadi alat pembatasan bagi media. Keberaniannya melahirkan Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 tentang Pers menjadi tonggak kebebasan pers di Indonesia.
Habibie tidak hanya membebaskan pers dari intervensi kekuasaan, tetapi juga mengingatkan pentingnya tanggung jawab dalam jurnalisme. Prinsipnya, “Kritis boleh, asalkan tahu aturan,” menjadi pedoman bagi wartawan dalam menjalankan tugasnya.
Meskipun telah berpulang, warisan perjuangan BJ Habibie dalam memperjuangkan kebebasan pers tetap hidup dan menjadi inspirasi bagi generasi wartawan berikutnya.
