Masih Sering Makan Mi Instan dengan Nasi? Waspadai Dampaknya bagi Tubuhmu

Last Updated: 21 Mei 2025By Tags: ,

Mi instan yang disantap bersama nasi memang terasa lezat dan mengenyangkan. Namun, sebenarnya kombinasi ini tidak disarankan untuk dikonsumsi bersamaan.

Selain harganya yang terjangkau, mi instan juga digemari karena cita rasanya yang gurih dan sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia.

Sayangnya, mi instan tidak memberikan manfaat gizi yang cukup. Mengacu pada informasi dari Healthline, mi instan mengandung kalori tinggi tetapi miskin nutrisi.

Tingginya kadar MSG dan natrium dalam mi instan dapat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk meningkatkan risiko munculnya berbagai penyakit.

Sementara itu, nasi merupakan makanan pokok utama bagi banyak orang Indonesia. Banyak yang merasa belum kenyang jika belum makan nasi.

Namun, nasi putih memiliki indeks glikemik yang tinggi, sehingga konsumsi berlebih dapat menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah.

Lalu, mengapa tidak dianjurkan mengonsumsi mi instan bersama nasi? Hal ini berkaitan dengan tingginya kandungan kalori pada keduanya.

Sebagai gambaran, satu porsi mi instan mengandung sekitar 380 kalori dan 54 gram karbohidrat. Sedangkan satu centong nasi menyumbang sekitar 270 kalori.

Jika dikonsumsi bersamaan, total kalorinya mencapai sekitar 650 kalori. Padahal, kebutuhan kalori harian rata-rata adalah 1.600 kalori untuk wanita dan 2.400 kalori untuk pria.

Kelebihan asupan karbohidrat juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan karena tubuh menyimpannya dalam bentuk lemak sebagai cadangan energi.

Padahal, tubuh memerlukan lebih dari sekadar karbohidrat. Nutrisi penting lain seperti protein, serat, dan lemak sehat juga sangat dibutuhkan.

Sebagai alternatif, daripada menyantap mi instan dengan nasi, lebih baik dipadukan dengan bahan yang lebih bergizi seperti telur dan sayuran hijau.

Sumber : CNN Indonesia

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment