Emmanuel Macron ke Indonesia: Bukan Cuma Jalan-Jalan, Tapi Bawa Misi Penting!

Last Updated: 28 Mei 2025By Tags: , , , ,

Kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia di bulan Mei 2025 ini bukan sekadar kunjungan biasa. Ini jadi sorotan media karena bukan setiap hari Indonesia kedatangan pemimpin negara besar Eropa. Apalagi, Prancis bukan negara sembarangan — mereka punya pengaruh kuat di bidang teknologi, pertahanan, dan energi terbarukan.

Apa Tujuannya?

Salah satu agenda utamanya adalah mempererat hubungan strategis antara Prancis dan Indonesia. Macron direncanakan bertemu langsung dengan Presiden Prabowo Subianto untuk membahas kerja sama di beberapa sektor penting seperti:

  • Teknologi digital & kecerdasan buatan (AI)
    Indonesia sedang giat mengembangkan sektor digital, dan Prancis punya teknologi yang bisa jadi mitra strategis.
  • Pertahanan
    Sudah sejak lama Indonesia bekerja sama dengan Prancis dalam urusan alat utama sistem pertahanan (alutsista), termasuk pesawat tempur dan kapal selam.
  • Energi hijau & lingkungan
    Krisis iklim jadi isu global. Kolaborasi dalam teknologi energi bersih bisa jadi langkah penting buat masa depan.

Kenapa Ini Relevan Buat Kita?

Mungkin kamu bertanya, “Hubungan antarnegara ngaruhnya apa ke gue?”

Nah, dampaknya bisa luas:

  • Lapangan kerja baru: Kalau ada investasi atau proyek baru, bisa tercipta peluang kerja di bidang teknologi dan industri kreatif.
  • Akses teknologi canggih: Kerja sama di sektor digital bisa mempercepat adopsi teknologi mutakhir di Indonesia.
  • Peluang pendidikan: Bisa jadi ada lebih banyak beasiswa atau program pertukaran pelajar antara Indonesia dan Prancis

Kata Macron: “I Love Your Country!”

Dalam pertemuan dengan Menteri Kominfo, Meutya Hafid, Macron sempat bilang, “I will… I love your country.” Ini mungkin terdengar diplomatis, tapi tetap bikin bangga dong ya, negara kita jadi perhatian dunia. Kunjungan ini bukan cuma ajang formalitas. Ada potensi besar yang bisa menguntungkan rakyat Indonesia, terutama di era digital seperti sekarang. Jadi, walau topiknya diplomasi, sebenarnya ini juga tentang masa depan kita.

Baca selengkapnya di https://aruna9news.com/

Sumber : Gisela Febiana

Leave A Comment