Spektakuler! Young Lions Rebut Gelar Euro U-21 Kedua Beruntun Usai Drama Berliku Lawan Jerman

Last Updated: 30 Juni 2025By Tags: , , ,

BRATISLAVA – Malam yang tak terlupakan bagi sepakbola Inggris! The Young Lions berhasil mempertahankan mahkota Euro U-21 dengan kemenangan epik 3-2 atas Jerman dalam final yang penuh dramatisasi hingga babak perpanjangan waktu. Stadion di ibu kota Slovakia itu menjadi saksi perjuangan heroik kedua tim dalam duel yang akan dikenang selamanya.

Pembuka Gemilang, Elliott Kembali Bersinar

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi yang langsung memanjakan mata para penonton. Harvey Elliott, sang maestro muda Liverpool, sekali lagi membuktikan ketajamannya dengan membuka keunggulan cepat di menit kelima. Gol kelima Elliott di turnamen ini sekaligus menegaskan statusnya sebagai salah satu bintang paling bersinar di kompetisi bergengsi ini.

Euforia Inggris berlanjut ketika Omari Hutchinson berhasil menggandakan keunggulan di pertengahan babak pertama. Kombinasi permainan yang apik antara Elliott, Hutchinson, dan James McAtee nyaris menghasilkan pesta gol lebih besar, namun kiper Jerman Noah Atubolu tampil gemilang dengan sejumlah penyelamatan crucial.

Kebangkitan Heroik Die Mannschaft

Jerman menunjukkan karakter juara sejati dengan tidak menyerah begitu saja. Sundulan keras Nelson Weiper di penghujung babak pertama berhasil mengurangi defisit menjadi 2-1, memberikan secercah harapan bagi tim asuhan pelatih yang ambisius.

Momentum kebangkitan semakin menguat di babak kedua. Paul Nebel menjadi pahlawan penyeimbang dengan tendangan melengkung yang sempurna di menit 60, membuat kedudukan menjadi 2-2. Drama hampir mencapai klimaks ketika Nebel kembali mendapat peluang emas di detik-detik akhir, namun nasib berkata lain saat bolanya hanya membentur mistar gawang.

Detik-Detik Penentu di Extra Time

Babak perpanjangan waktu menjadi panggung aksi yang tak akan terlupakan. Jonathan Rowe, yang baru dua menit memasuki lapangan sebagai pemain pengganti, langsung menulis namanya dalam sejarah. Sundulan precision-nya di menit 92 memanfaatkan umpan silang matang Tyler Morton berhasil membawa Inggris unggul 3-2.

Jerman sempat mengancam sekali lagi di penghujung pertandingan melalui Merlin Rohl, namun sekali lagi mistar gawang menjadi penyelamat The Young Lions. Peluit panjang wasit akhirnya mengukuhkan kemenangan bersejarah Inggris.

Lee Carsley: Arsitek Kesuksesan Beruntun

Sosok Lee Carsley kini menjadi sorotan utama setelah prestasi luar biasa ini. Pelatih berusia 51 tahun itu berhasil menyamai pencapaian legendaris Dave Sexton dengan meraih gelar Euro U-21 secara beruntun, bahkan dengan formasi pemain yang berbeda.

Yang lebih mengesankan, Carsley meraih prestasi ini tanpa bisa membawa beberapa talenta kunci seperti Liam Delap, Jamie Bynoe-Gittens, Adam Wharton, Jobe Bellingham, Taylor Harwood-Bellis, dan Jarrad Branthwaite ke Slovakia. Kemampuan adaptasi dan strategi brilian inilah yang membuatnya semakin diperhitungkan di kancah sepakbola Eropa.

Suara dari Para Pahlawan

James McAtee, yang meraih penghargaan Man of the Match dari UEFA, mengungkapkan perasaan campur aduknya: “Saya frustrasi dengan diri saya sendiri – saya seharusnya bisa mencetak dua gol, tetapi para pemain sangat hebat, mereka bertahan dengan baik.”

Sementara itu, Jonathan Rowe yang menjadi pahlawan kemenangan berbagi kegembiraan kepada Channel 4: “Semua orang luar biasa, kawan. Dari pola pikir, sejak saya masuk ke kamp, saya bisa tahu bahwa semua orang punya pola pikir yang sama – kami semua ingin menang. Kami telah melakukannya sekarang; pekerjaan akhirnya selesai, dan kita semua bisa merayakannya.”

Rekor Bersejarah dan Tantangan Berikutnya

Kemenangan ini mencatatkan Inggris sebagai negara pertama yang berhasil mempertahankan gelar Euro U-21 dalam dua kesempatan terpisah. Prestasi gemilang ini sekaligus memberikan kekalahan pertama Jerman di level ini dalam dua tahun terakhir.

Perjalanan selanjutnya sudah menanti kedua tim. Inggris akan memulai kualifikasi Euro U-21 2027 dengan menghadapi Kazakhstan pada September, dengan ambisi meraih gelar ketiga beruntun yang akan semakin mengukuhkan dominasi mereka.

Di sisi lain, Jerman harus bangkit dari kekalahan menyakitkan ini dan mempersiapkan diri menghadapi Latvia dalam laga kandang untuk memulai babak baru perjalanan mereka.

Malam di Bratislava ini akan dikenang sebagai salah satu final terbaik dalam sejarah Euro U-21, di mana semangat pantang menyerah dan kualitas individual pemain berpadu dalam harmoni sepakbola yang sempurna.

Sumber : goal.com
Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment