Sambut Baik Kehadiran Mauro Zijlstra, Akmal Marhali: Timnas Indonesia Butuh Striker Selain Ole Romeny

Last Updated: 3 Juli 2025By Tags: , ,

Akmal Marhali Dukung Naturalisasi Mauro Zijlstra, Garis Depan Timnas Butuh Tambahan Striker

Pengamat sepak bola nasional, Akmal Marhali, memberikan tanggapan positif terkait kabar bahwa Mauro Zijlstra sedang dalam proses naturalisasi oleh PSSI. Menurutnya, Timnas Indonesia memang sangat memerlukan tambahan striker selain Ole Romeny untuk memperkuat lini serang, terutama menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

1. Naturalisasi Mauro Zijlstra Dinilai Langkah Positif

Timnas Indonesia akan berlaga di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia yang digelar pada 8 hingga 14 Oktober 2025. Dalam babak ini, enam tim akan bersaing memperebutkan dua tiket otomatis ke Piala Dunia, sementara posisi runner-up harus menjalani play-off di putaran kelima.

Akmal menyebut langkah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam memproses naturalisasi Mauro Zijlstra sebagai kabar menggembirakan. Pasalnya, penyerang tambahan seperti Zijlstra diharapkan dapat memberikan persaingan sehat bagi Romeny di posisi ujung tombak.

“Kehadiran Mauro Zijlstra diharapkan bisa jadi penantang serius untuk Ole Romeny. Sebab lini depan Timnas Indonesia memang masih menjadi titik lemah,” ujar Akmal kepada Okezone, Kamis (3/7/2025).

2. Performa Romeny Belum Konsisten Lawan Tim Kuat

Akmal mengakui bahwa Ole Romeny memang menjadi pilihan utama di lini depan saat ini. Namun, menurutnya, sang striker belum menunjukkan performa maksimal ketika menghadapi tim-tim besar dengan pertahanan kuat seperti Jepang.

Dalam pertandingan terakhir melawan Jepang pada putaran ketiga kualifikasi (10 Juni 2025), Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan lawan dengan skor telak 0-6. Lebih buruknya lagi, skuad Garuda tak mampu melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran ke gawang.

“Ketika melawan tim dengan pertahanan solid, Ole belum mampu menunjukkan kualitasnya sebagai striker kelas atas. Di situ terlihat kelemahan lini depan kita,” sambung Akmal.

3. Lini Tengah Juga Perlu Penguatan

Tak hanya sektor penyerang, Akmal juga menyoroti lini tengah Timnas Indonesia yang menurutnya perlu dibenahi. Ia menyarankan agar PSSI mulai mencari pelapis untuk Thom Haye, mengingat faktor usia dan fisik pemain yang mulai menurun.

“Lini tengah juga penting diperhatikan. Perlu ada pelapis untuk Thom Haye karena usianya tak muda lagi. Saat menghadapi Jepang kemarin, stamina Thom terlihat terkuras,” pungkas Akmal.

Dengan hadirnya Mauro Zijlstra dan pemain-pemain baru lainnya, diharapkan Timnas Indonesia bisa tampil lebih tajam dan kompetitif di babak lanjutan kualifikasi Piala Dunia.

Sumber : Okezone

Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment