Debut Spektakuler! Saham PSAT Melesat 25% di Hari Pertama Perdagangan
Jakarta– Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menyambut kedatangan pemain baru yang langsung mencuri perhatian. PT Pancaran Samudera Transport Tbk (PSAT), perusahaan angkutan laut yang bergerak di sektor maritim, berhasil memberikan kejutan manis di hari perdana mereka pada Selasa (8/7/2025).
Pembukaan yang Menggembirakan
Saham PSAT langsung menunjukkan performa yang mengesankan sejak detik pertama perdagangan. Dengan harga pembukaan Rp1.125 per lembar saham, emiten ini berhasil mencetak kenaikan fantastis sebesar 25% dibandingkan harga IPO yang ditetapkan di Rp900 per saham. Pencapaian ini tentunya menjadi angin segar bagi para investor yang telah menaruh kepercayaan pada perusahaan tersebut.
Perolehan Dana Segar yang Menggiurkan
Melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) ini, PSAT berhasil melepas 222.353.000 saham atau setara 15% dari total modal yang ditempatkan pasca IPO. Dengan strategi penetapan harga yang tepat, perusahaan berhasil mengantongi dana segar sebesar Rp200,1 miliar yang siap digunakan untuk ekspansi bisnis.
Visi Ekspansi yang Ambisius
Direktur Utama PSAT, Susanto, dengan penuh optimisme memaparkan rencana strategis perusahaan ke depan. Meskipun saat ini fokus utama masih tertuju pada pengangkutan komoditas batu bara, ia melihat peluang emas untuk memperluas cakupan layanan.
“Komoditas seperti pasir silika, kayu log, hingga bauksit itu menjadi peluang bagi kami ke depan,” ungkap Susanto dengan penuh semangat saat seremoni pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Strategi Investasi yang Terencana Matang
Perusahaan telah menyusun roadmap penggunaan dana yang sangat strategis. Sebagian besar dana hasil IPO, yakni Rp175 miliar, akan diinvestasikan melalui anak usaha PST, PT Pancaran Karya Shipping (PKS), untuk akuisisi dua unit kapal bulk carrier. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat armada perusahaan dalam mendukung proyek-proyek strategis yang telah direncanakan. Sementara dana sisanya akan dialokasikan sebagai modal kerja untuk mengoptimalkan operasional kapal yang ada.
Prospek Industri yang Menjanjikan
Optimisme manajemen PSAT tidaklah berlebihan mengingat kondisi industri yang tengah menunjukkan tren positif. Meningkatnya permintaan batubara domestik, terutama untuk kebutuhan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), menjadi katalis utama pertumbuhan bisnis mereka.
Data dari APBI-ICMA menunjukkan proyeksi yang menggembirakan, di mana kebutuhan Domestic Market Obligation (DMO) batubara diperkirakan akan meningkat menjadi 229,3 juta ton pada tahun 2025. Angka ini mencerminkan pertumbuhan sebesar 4,05% dibandingkan target tahun sebelumnya, yang tentunya memberikan peluang bisnis yang sangat menarik bagi PSAT.
Momentum Tepat untuk Berinvestasi
Dengan kombinasi strategi bisnis yang solid, manajemen yang berpengalaman, dan kondisi industri yang mendukung, debut PSAT di bursa saham memberikan sinyal positif bagi investor yang mencari peluang investasi di sektor maritim. Kenaikan 25% di hari pertama perdagangan menjadi bukti nyata bahwa pasar memberikan respons yang sangat positif terhadap prospek perusahaan ini.
Keberhasilan PSAT di hari perdana ini tidak hanya menjadi prestasi bagi perusahaan, tetapi juga menunjukkan bahwa sektor maritim Indonesia masih memiliki potensi besar untuk terus berkembang dan memberikan value yang menarik bagi para investor.
Sumber : cnbcindonesia.com
Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com