Baterai Silicon-Carbon: Kapasitas Lebih Besar, Ukuran Tetap Ringkas

Last Updated: 10 Maret 2025By Tags:

Kemajuan teknologi baterai kini mencapai babak baru dengan hadirnya baterai silicon-carbon (SiC) yang menjanjikan kapasitas lebih besar tanpa menambah ukuran atau bobot perangkat. Dengan keunggulan ini, ponsel berukuran ringkas yang selama ini memiliki keterbatasan daya tahan kini bisa kembali bersaing dengan perangkat berlayar besar.

Ponsel Kompak Terpinggirkan, Kini Bangkit Kembali?

Dalam beberapa tahun terakhir, ponsel berukuran kecil semakin jarang ditemukan karena tren layar besar yang lebih disukai oleh pengguna. Selain tampilan yang lebih luas, baterai berkapasitas besar menjadi salah satu alasan utama pergeseran ini. Namun, ponsel kecil yang masih bertahan di pasaran memiliki kelemahan yang sama: daya tahan baterai yang terbatas.

Dengan hadirnya teknologi SiC, keterbatasan ini bisa segera teratasi. Baterai ini pertama kali digunakan oleh Honor dalam seri Magic 5 pada tahun lalu dan kini mulai diadopsi oleh banyak produsen smartphone lainnya.

Keunggulan Baterai Silicon-Carbon

Baterai SiC merupakan inovasi terbaru dari Amperex Technology Limited (ATL), sebuah perusahaan asal China yang memimpin pengembangan teknologi ini. Dibandingkan dengan baterai lithium-ion konvensional, baterai SiC memiliki kepadatan energi lebih tinggi berkat penggunaan anoda berbasis silicon-carbon, bukan grafit seperti pada baterai biasa.

Sebagai perbandingan, silikon memiliki kapasitas muatan 420 mAh/g, jauh lebih tinggi dibandingkan grafit yang hanya 372 mAh/g. Meskipun pada awalnya silikon sulit digunakan karena mengalami ekspansi hingga 300% saat pengisian daya, inovasi struktur hybrid silicon-carbon berhasil mengatasi masalah ini, menjadikannya lebih stabil dan tahan lama.

Perbandingan Baterai Ponsel Baru

Beberapa produsen ponsel ternama sudah mulai mengintegrasikan baterai SiC dalam produk mereka. Salah satu contoh nyata adalah perbandingan dua generasi ponsel flagship dari Xiaomi:

  • Redmi Note 13 Pro+ (2023): 5.000 mAh (baterai lithium-ion)
  • Redmi Note 14 Pro+ (2024): 6.200 mAh (baterai silicon-carbon)

Peningkatan ini mencapai 24% dalam kapasitas baterai tanpa menambah berat atau ukuran fisik ponsel, yang tetap memiliki layar 6,67 inci.

Selain itu, Vivo X200 Pro Mini, yang berukuran 6,3 inci, mampu menampung baterai 5.700 mAh, meskipun bobotnya lebih ringan 12 gram dibandingkan Google Pixel 9 Pro yang hanya memiliki baterai 4.700 mAh.

Sub-merek ZTE, RedMagic, bahkan telah meluncurkan ponsel gaming dengan baterai 7.050 mAh berbasis SiC. Sebagai perbandingan, iPhone 16 Pro Max dengan ukuran serupa hanya memiliki baterai 4.685 mAh berbasis lithium-ion.

Dampak di Masa Depan: Lebih dari Sekadar Smartphone

Tak hanya untuk ponsel, teknologi baterai SiC juga diprediksi akan digunakan dalam berbagai perangkat lain, seperti:

  • Earbuds dan smartwatch: Meningkatkan daya tahan perangkat wearable secara signifikan.
  • Kacamata AR/MR: Memungkinkan perangkat Augmented Reality (AR) dan Mixed Reality (MR) bertahan lebih lama.
  • Laptop ultra-ringan: Dengan kombinasi baterai SiC dan chipset Qualcomm Snapdragon X, laptop masa depan diperkirakan hanya berbobot 800-900 gram, lebih ringan dari standar 1 kg saat ini.
  • Kendaraan listrik (EV): Saat ini, mobil listrik rata-rata hanya mampu menempuh 150-300 mil dalam satu kali pengisian daya. Dengan baterai SiC, jangkauan ini dapat ditingkatkan lebih jauh.
  • Perangkat IoT dan Medis: Memungkinkan perkembangan perangkat pintar yang lebih efisien dan berdaya tahan tinggi.

Kesimpulan

Baterai silicon-carbon (SiC) kini mulai merevolusi industri teknologi, memungkinkan perangkat memiliki kapasitas daya lebih besar tanpa harus meningkatkan ukuran atau bobotnya. Dengan semakin banyak produsen yang mengadopsi inovasi ini, tak lama lagi kita akan melihat ponsel yang lebih ramping, laptop lebih ringan, serta kendaraan listrik dengan daya tahan lebih lama.

Jika tren ini terus berkembang, bukan tidak mungkin bahwa baterai SiC akan menjadi standar baru dalam industri teknologi dalam beberapa tahun ke depan.

Sumber : tbsnews.net

Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment