Berapa biaya listrik yang harus dibayar untuk Masjidil Haram di Mekkah?

Last Updated: 28 Maret 2025By Tags: ,

Tagihan listrik bulanan Masjidil Haram di Mekkah mencapai sekitar 15 juta riyal Saudi (SR), setara dengan 4 juta dolar AS atau sekitar 66 miliar rupiah.

Menurut laporan dari TV Saudi Al Ekhbariya, tempat ibadah yang luas ini menggunakan hampir 100 megavolt ampere (MVA) listrik per hari. Laporan tersebut muncul bersamaan dengan selesainya proyek perluasan ketiga Masjidil Haram, yang merupakan ekspansi terbesar dalam sejarahnya. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masjid agar mampu menampung lebih dari 2 juta jamaah sekaligus.

Dilansir dari Gulf News, konsumsi energi Masjidil Haram digunakan untuk berbagai sistem dan infrastruktur utama di dalamnya. Fasilitas yang tersedia mencakup sistem audio dengan 8.000 pengeras suara, lebih dari 8.000 kamera pengawas, lebih dari 120.000 unit lampu, sistem pendingin dengan kapasitas 155.000 ton, 883 unit AC, 4.323 kipas ventilasi dan kabut, 519 eskalator, serta 100 layar interaktif dalam 16 bahasa.

Laporan ini memicu berbagai tanggapan, termasuk usulan agar biaya operasional masjid dapat dibiayai melalui pungutan khusus pada hotel dan bisnis di Mekkah demi menjaga keberlanjutan layanan. Setiap tahun, ratusan ribu umat Islam dari dalam dan luar Arab Saudi mengunjungi Masjidil Haram, terutama saat bulan suci Ramadan. Jumlah jamaah biasanya meningkat drastis menjelang akhir Ramadan, sehingga otoritas setempat terus berupaya mengelola lonjakan pengunjung dengan lebih baik.

Sumber : SindoNews

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment