Dampak Buruk Begadang Untuk Kesehatan Tubuh!

Last Updated: 11 Maret 2025By Tags: ,

Sering begadang dapat menyebabkan kurang tidur. Jika hanya dilakukan sesekali, mungkin tidak menjadi masalah. Namun, jika terlalu sering, dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, seperti menurunnya daya ingat, perubahan berat badan, gangguan pada kehidupan seksual, serta masalah kesehatan secara keseluruhan. Kurang tidur bukanlah hal yang boleh diabaikan, karena idealnya seseorang membutuhkan waktu tidur 7–9 jam setiap hari. Jika tidak terpenuhi, berikut beberapa risiko yang bisa terjadi.

1.Sulit Konsentrasi

Salah satu dampak negatif begadang bagi tubuh adalah kesulitan dalam berkonsentrasi. Tidur yang cukup berperan penting dalam proses berpikir dan belajar. Kurangnya waktu tidur dapat mengurangi tingkat kewaspadaan, konsentrasi, kemampuan bernalar, serta keterampilan dalam memecahkan masalah. Selain itu, kurang tidur juga dapat berdampak pada penurunan daya ingat seseorang.

2.Rentan Mengalami Kecelakaan

Salah satu risiko begadang bagi tubuh adalah meningkatnya kemungkinan mengalami kecelakaan. Kurang tidur dapat menyebabkan rasa kantuk di siang hari, yang berisiko membahayakan, terutama bagi mereka yang mengemudikan kendaraan pribadi saat berangkat kerja. Selain itu, kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera saat menjalankan aktivitas di tempat kerja.

3.Munculnya Penyakit Serius

Begadang menjadi penyebab sejumlah masalah berbahaya bagi tubuh. Beberapa penyakit yang membahayakan tubuh akibat begadang, antara lain:

  • Stroke
  • Diabetes
  • Penyakit jantung
  • Serangan jantung
  • Gagal jantung
  • Peningkatan detak jantung
  • Tekanan darah tinggi

4.Menurunkan Gairah Seksual

Salah satu dampak negatif begadang adalah menurunnya gairah seksual. Terlalu sering kurang tidur dapat menyebabkan penurunan libido serta berkurangnya keinginan untuk berhubungan intim. Hal ini terjadi karena tubuh kehilangan banyak energi dan mengalami rasa kantuk yang berlebihan. Kondisi ini tidak hanya dialami oleh pria, tetapi juga berisiko terjadi pada wanita.

5.Berisiko Memicu Obesitas

Sering begadang dapat berdampak serupa dengan pola makan berlebihan dan kurang berolahraga. Kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko kelebihan berat badan atau obesitas. Tidur berperan penting dalam mengoptimalkan fungsi dua hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Ketika tubuh kurang tidur, produksi hormon tersebut menurun, menyebabkan rasa lapar yang berkelanjutan.

6.Penurunan Produksi Hormon

Penurunan produksi hormon menjadi bahaya begadang bagi tubuh yang terakhir. Hormon yang dapat mengalami penurunan adalah hormon pertumbuhan hingga testosteron. Saat pria terlalu sering begadang, penurunan hormon testosteron dapat memicu munculnya lemak, kurangnya massa otot, kerapuhan tulang, hingga mudah lelah.

Untuk mencegah begadang di malam hari saat tiba waktu tidur, kamu dapat melakukan beberapa langkah berikut ini:

  • Jangan tidur siang.
  • Pasang alarm pengingat tidur.
  • Kurangi waktu tidur siang.
  • Jangan makan 2 jam sebelum tidur.
  • Jangan bermain gadget sebelum tidur.
  • Jangan konsumsi kafein atau alkohol sebelum tidur.
  • Tidur di jam yang sama setiap malam, meskipun akhir pekan.

Sumber : Terlalu Sering Begadang, Ini Dampaknya pada Tubuh

Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment