Suara-suara aneh yang berasal dari langit kembali menarik perhatian para ilmuwan di seluruh dunia. Bunyi misterius ini terdengar di sejumlah wilayah dan menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat.

Meskipun kerap disangka sebagai dampak dari gempa bumi, fenomena ini tidak selalu berkaitan dengan aktivitas seismik. Bahkan, laporan tentang kejadian serupa telah ada sejak ratusan tahun lalu.

Sebagai contoh, suara misterius tersebut tercatat pernah terdengar saat terjadi gempa New Madrid pada tahun 1811–1812, dan juga pada Januari 2020. Suara dentuman keras yang mengguncang jendela dan pintu juga sempat dilaporkan di sekitar Danau Seneca, wilayah Finger Lake, New York.

Para ilmuwan kini terus berusaha mengungkap penyebab pasti dari apa yang disebut sebagai “suara gempa langit” ini. Pada tahun 2020, sekelompok peneliti menganalisis data seismik dari EarthScope Transportable Array (ESTA) untuk mempelajari kejadian di beberapa wilayah Amerika Serikat, dan membandingkannya dengan kejadian serupa di tahun 2023.

Selain itu, tim peneliti dari University of North Carolina turut menyelidiki fenomena ini dengan mengumpulkan laporan berita lokal dan mengonfirmasi suara yang didengar melalui data seismo-akustik dari ESTA.

Hasil analisis menunjukkan bahwa suara-suara tersebut tidak berasal dari aktivitas gempa bumi, sehingga faktor seismik kemungkinan besar dapat disingkirkan sebagai penyebab utama.

“Kami secara umum yakin bahwa fenomena ini lebih berkaitan dengan aktivitas di atmosfer daripada gempa bumi,” ungkap Eli Bird, salah satu peneliti, dalam kutipan dari IFL Science pada Selasa (17 Juni 2025). Ia menambahkan bahwa suara tersebut kemungkinan menyebar melalui udara, bukan melalui tanah.

Para peneliti kemudian memfokuskan analisis pada gelombang infrasonik—yakni gelombang suara frekuensi rendah yang tidak dapat didengar oleh telinga manusia.

Menurut laporan dari Live Science, sinyal berdurasi 1 hingga 10 detik berhasil direkam dan berkaitan dengan laporan suara dentuman tersebut.

Sementara itu, IFL Science menyebutkan bahwa hingga kini belum ada penjelasan pasti mengenai asal suara misterius tersebut. Salah satu kemungkinan yang dipertimbangkan adalah ledakan akibat pesawat yang menembus kecepatan suara (sonic boom).

Alternatif kemungkinan lain adalah bolide—yakni meteorit yang masuk ke atmosfer bagian atas dan tidak terlihat secara visual, tetapi menghasilkan suara kuat yang dapat terekam oleh sensor.

Sumber : CNBCindonesia

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com