Menampilkan kisah yang penuh makna dan emosional, film “1 Kakak 7 Ponakan” siap meramaikan layar lebar. Karya terbaru dari penulis sekaligus sutradara Yandy Laurens ini akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 23 Januari 2025.

Saat cuplikannya dirilis pada pertengahan Desember 2024, film drama keluarga ini langsung mendapat respons positif dari penonton. Diproduksi oleh Mandela Pictures dan Cerita Films, film ini menjadi salah satu yang paling dinantikan pada tahun 2025.

Diadaptasi dari kisah Arswendo Atmowiloto, “1 Kakak 7 Ponakan” mengangkat cerita tentang kehidupan keluarga dengan MOKO (Chicco Kurniawan) sebagai tokoh utama. Moko, seorang arsitek muda, sedang berjuang mengejar impiannya. Namun, hidupnya berubah drastis ketika ia harus menjadi “orang tua tunggal” bagi keponakan-keponakannya.

Berbagai tantangan muncul dalam hidupnya, termasuk dilema antara mengejar karier, mempertahankan hubungan dengan MAURIN (Amanda Rawles), atau mengutamakan tanggung jawab terhadap keponakannya. Tak hanya Moko, keponakan-keponakannya seperti WOKO (Fatih Unru), NINA (Freya JKT48), ANO (Ahmad Nadif), dan AIS (Kawai Labiba) juga menghadapi permasalahan hidup yang berbeda. “1 Kakak 7 Ponakan” menyajikan kisah keluarga yang dekat dengan realitas generasi masa kini.

Sutradara Yandy Laurens mengungkapkan bahwa film ini menggambarkan bagaimana dinamika keluarga bisa berubah ketika seseorang yang bukan ayah mengambil peran sebagai pencari nafkah.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap sinetron pendahulunya, film ini menghadirkan adegan ikonik yang memperlihatkan Moko dan keponakannya menyanyikan lagu “Jangan Risaukan” diiringi dentingan piano tua di rumah mereka, menciptakan momen yang sederhana namun penuh emosi.

Yandy berharap film ini bisa menjadi penghubung bagi keluarga yang mungkin merenggang akibat hal-hal yang tidak terungkap.

Tak hanya menghadirkan cerita yang mengharukan, film ini juga mengingatkan penonton bahwa kebahagiaan tidak selalu datang dari sesuatu yang mahal, tetapi dari momen sederhana yang berharga.

Produser Suryana Paramita dari Cerita Films menambahkan bahwa ide yang ditanamkan oleh Arswendo Atmowiloto dalam sinetron “1 Kakak 7 Ponakan”, yang kemudian dikembangkan oleh Yandy Laurens menjadi film layar lebar, menghadirkan kehangatan, tawa, dan haru yang diharapkan dapat diterima dengan baik oleh penonton.

Film ini juga diperkuat oleh jajaran pemeran seperti Ringgo Agus Rahman, Niken Anjani, Kiki Narendra, dan Maudy Koesnaedi. Produksi film ini mendapat dukungan dari berbagai investor, termasuk Legacy Pictures, Visual Media Studio, Bobby Mulani, Masih Belajar Pictures, Rhaya Flicks, Infia, Volix Pictures, dan StickEarn.

Selain itu, film ini didukung penuh oleh Wardah sebagai sponsor utama, serta Indomaret dan Yummy Choice sebagai mitra promosi.

sumber: momsmoney.kontan.co.id