GWM Tank Tampil di Victory Day 2025 Rusia, Simbol Kemitraan Strategis China–Rusia
Parade militer Victory Day 2025 di Lapangan Merah, Moskow, menghadirkan kejutan menarik dengan tampilnya kendaraan taktis GWM Tank, produk otomotif tangguh dari pabrikan asal Tiongkok, Great Wall Motor (GWM). Kendaraan ini digunakan oleh beberapa unit pengawal kehormatan dan pasukan khusus dalam bagian non-tempur dari defile kendaraan militer.
Victory Day atau Hari Kemenangan yang diperingati setiap 9 Mei menandai berakhirnya Perang Dunia II di Eropa, dan menjadi salah satu perayaan militer paling prestisius di dunia. Tahun ini, parade berlangsung di tengah meningkatnya kerja sama strategis antara Rusia dan Tiongkok dalam berbagai sektor, termasuk pertahanan non-konvensional dan teknologi otomotif.
Baca Selengkapnya Di https://aruna9news.com/
Kehadiran GWM Tank 500 dan Tank 300, dua model SUV tangguh dengan desain agresif dan teknologi off-road canggih, menjadi simbol dari kemitraan industri yang semakin erat antara kedua negara. Kendaraan ini tidak tampil sebagai bagian dari arsenal tempur utama, namun digunakan oleh delegasi militer dan protokol sebagai kendaraan pendukung.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan bahwa penggunaan GWM Tank merupakan bagian dari kerja sama logistik dan otomotif dengan mitra dari Tiongkok. “Kami mengakui ketangguhan kendaraan ini di berbagai medan. Selain itu, partisipasi GWM juga mencerminkan relasi bilateral yang solid dalam sektor industri dan transportasi taktis,” ujarnya.
GWM melalui pernyataan resminya menyampaikan kebanggaan atas keterlibatan produknya dalam parade bersejarah tersebut. “Ini bukan hanya pencapaian dalam hal ekspor otomotif, tetapi juga bukti kepercayaan terhadap kualitas rekayasa dan performa kendaraan GWM di panggung internasional,” tulis GWM dalam siaran persnya.
Pengamat militer menyebut kehadiran kendaraan asal Tiongkok di parade militer Rusia sebagai sinyal kuat penguatan poros geopolitik baru. Meski tidak digunakan dalam kapasitas tempur, kehadiran GWM Tank dalam parade resmi menunjukkan semakin dalamnya hubungan antarkedua negara di berbagai lini, termasuk teknologi sipil dengan aplikasi militer.
Victory Day 2025 dihadiri oleh Presiden Vladimir Putin dan sejumlah pemimpin negara sahabat. Parade berlangsung meriah meskipun dalam suasana geopolitik global yang tetap tegang. Ribuan warga Rusia memadati Lapangan Merah untuk menyaksikan kekuatan militer dan nasionalisme yang diperlihatkan lewat parade kendaraan lapis baja, pesawat tempur, hingga pertunjukan kembang api.
Baca Selengkapnya Di https://aruna9news.com/