Ramai Soal Burger dan Spageti MBG, Ahli Gizi Protes BGN Angkat Bicara

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Bidang Komunikasi Publik dan Investigasi, Nanik S. Deyang, menanggapi kritik ahli gizi dr. Tan Shot Yen mengenai menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai tidak tepat karena menyajikan burger dan spageti. Nanik menegaskan bahwa kedua menu tersebut tidak diberikan setiap hari.
Menurutnya, anak-anak sangat antusias dengan variasi makanan, sehingga program MBG memberi ruang bagi mereka untuk mengajukan permintaan menu seminggu sekali, termasuk burger maupun spageti. Hal ini dilakukan agar anak tidak bosan dan bisa mencoba makanan yang belum pernah mereka rasakan.
Nanik menjelaskan, terutama bagi anak di daerah terpencil yang jarang memiliki akses pada makanan seperti burger, kesempatan untuk meminta menu tersebut menjadi bentuk apresiasi terhadap rasa ingin tahu mereka. Namun, ia menekankan bahwa pilihan seperti burger atau spageti hanyalah permintaan mingguan dan tidak menjadi menu rutin harian.
Sebelumnya, dr. Tan Shot Yen mengkritik menu MBG yang menggunakan olahan berbasis gandum, seperti burger, spageti, hingga mi instan ala restoran cepat saji. Ia mempertanyakan alasan memperkenalkan makanan berbasis tepung terigu kepada anak Indonesia, mengingat gandum tidak tumbuh di tanah air. Tan juga menyoroti isian burger yang dianggap tidak mencerminkan makanan bergizi yang seharusnya diberikan dalam program MBG.
sumber: detikNews
berita selengkapnya bisa anda lihat di aruna9news.com











