Lakukan Hal Ini, Membersihkan Sepatu Mu Yang Terendam Banjir
Banjir yang melanda berbagai wilayah di Indonesia tidak hanya menimbulkan kerugian besar, tetapi juga berdampak pada barang pribadi, termasuk sepatu. Jika sepatu terkena air banjir, perawatannya harus dilakukan dengan benar agar tidak cepat rusak, berbau tidak sedap, atau bahkan tidak bisa digunakan lagi. Lalu, bagaimana cara merawat sepatu yang sudah terendam banjir? Berikut langkah-langkah membersihkan dan mengeringkan sepatu sesuai dengan jenis dan bahannya.
Cara Merawat Sepatu yang Terendam Banjir
1. Segera bersihkan dan keringkan sepatu
Menurut Peter Croad, pemilik Shoe Sheriff di Auckland, sepatu yang terendam banjir harus segera dicuci dan dikeringkan. Sepatu yang dibiarkan basah terlalu lama bisa berjamur, mengeluarkan bau tidak sedap, atau mengalami kerusakan permanen.
“Kita tentu tidak ingin sepatu-sepatu tersebut rusak parah,” ujarnya seperti dikutip dari Stuff. Hindari menjemur sepatu langsung di bawah sinar matahari atau menggunakan pengering panas, karena panas berlebihan dapat merusak lem dan bahan sepatu.
2. Bersihkan sepatu sesuai dengan jenis bahan
Lepaskan insole dan tali sepatu agar bagian dalam lebih cepat mengering. Cuci dengan air bersih dan sabun lembut menggunakan sikat berbulu halus atau sikat gigi bekas.
Jika kotoran sangat membandel, sepatu bisa dicuci dengan mesin menggunakan siklus lembut dan air dingin. Namun, metode ini bisa membuat bentuk sepatu berubah. Untuk membantu menyerap kelembapan, gunakan kertas koran yang sudah disobek-sobek, lalu ganti secara berkala agar proses pengeringan lebih optimal.
-
Sepatu kulit
Jangan merendam sepatu kulit dalam air, karena dapat menyebabkan noda dan retak. Gunakan kain lembut untuk menyeka bagian yang basah, lalu biarkan mengering secara alami di dalam ruangan. Masukkan kertas koran ke dalam sepatu agar kelembapan di dalamnya terserap. Setelah kering, gunakan pelembap atau conditioner khusus sepatu kulit untuk menjaga kelembutannya dan mencegah retak. -
Sepatu suede
Gunakan tisu atau kain lembut untuk menepuk-nepuk bagian sepatu suede yang basah agar air terserap. Biarkan kering secara alami di tempat yang teduh. Jangan menggunakan hair dryer atau alat pemanas, karena bisa membuat serat suede menjadi keras.
3. Simpan di tempat yang kering
Berdasarkan panduan dari Nike, setelah sepatu dibersihkan sesuai dengan jenis bahannya, bagian dalamnya dapat diisi dengan kertas koran untuk membantu proses pengeringan. Pastikan kertas koran memenuhi seluruh bagian dalam sepatu hingga ujungnya. Kemudian, bungkus bagian luar sepatu dengan handuk atau kain kering agar air lebih cepat terserap.
Tempatkan sepatu di ruangan yang kering dengan sirkulasi udara yang baik. Menempatkan sepatu di dekat kipas angin juga bisa mempercepat pengeringan. Gantilah kertas koran setiap beberapa jam hingga sepatu benar-benar kering.
4. Ketahui kapan harus mengganti sepatu
Meskipun sepatu sudah dibersihkan dan dikeringkan dengan benar, tidak semua sepatu bisa diselamatkan, terutama jika terlalu lama terendam air kotor atau terbuat dari bahan yang tidak tahan air. Jika sepatu masih mengeluarkan bau tak sedap yang sulit dihilangkan, sol mulai terlepas, atau bahan sepatu menjadi kaku, maka kemungkinan besar sepatu tersebut sudah tidak bisa digunakan lagi dan perlu diganti dengan yang baru.