Liverpool Pensiunkan Nomor 20 untuk Menghormati Diogo Jota

Last Updated: 4 Juli 2025By Tags: , ,

Jakarta – Liverpool memberikan penghormatan mendalam kepada Diogo Jota setelah kabar duka mengenai kepergiannya. Penyerang andalan The Reds itu meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tragis bersama adiknya, Andre Silva.

Insiden tersebut terjadi di jalan raya A-52, Zamora, Spanyol, dan menewaskan Jota pada usia 28 tahun. Kabar tersebut mengguncang dunia sepak bola dan memicu gelombang belasungkawa dari berbagai pihak.

Sebagai bentuk penghormatan, Liverpool secara resmi mengumumkan bahwa nomor punggung 20 yang dikenakan Jota akan dipensiunkan secara permanen. Keputusan ini diumumkan melalui situs resmi klub dan menjadi langkah bersejarah, karena untuk pertama kalinya dalam 133 tahun berdirinya klub, Liverpool memensiunkan nomor punggung seorang pemain.

Nomor 20 akan dikenang sebagai simbol kontribusi besar Jota, terutama saat membantu Liverpool menjuarai Liga Inggris musim 2024/2025, gelar ke-20 klub. Gol terakhirnya yang tercipta dalam derby Merseyside di bulan April menjadi momen emosional yang kini memiliki makna khusus bagi seluruh pendukung The Reds.

Reaksi dan Penghormatan

Setelah kepergian Jota, dukungan agar nomor 20 tidak digunakan lagi menyebar cepat di media sosial. Ribuan penggemar menyerukan agar klub mengenang jasa Jota dengan cara yang abadi.

Liverpool akhirnya merespons harapan para suporter tersebut. Dalam pernyataan resmi, klub menegaskan bahwa kontribusi Jota—baik secara teknis di lapangan maupun emosional bagi tim—patut diberi penghormatan luar biasa.

“Nomor punggung 20 akan selamanya dikenang atas peran pentingnya membawa klub meraih gelar ke-20, terutama melalui gol yang dicetaknya di depan tribun Kop dalam derby Merseyside — yang menjadi gol terakhir penuh makna dalam hidupnya,” tulis Liverpool dalam pernyataan resmi.

Perjalanan Karier dan Warisan Jota

Sejak direkrut dari Wolverhampton pada tahun 2020, Diogo Jota tampil impresif bersama Liverpool. Ia mencatatkan 182 gol dan 65 assist, serta dikenal karena fleksibilitasnya bermain sebagai penyerang sayap atau false nine.

Kontribusinya terbukti vital dalam banyak pertandingan penting. Puncak kariernya terjadi pada musim 2024/2025, saat ia menjadi bagian penting dari skuad yang mengamankan gelar liga ke-20 bagi Liverpool.

Di luar lapangan, Jota dikenal sebagai sosok keluarga. Ia meninggalkan istri tercinta, Rute Cardoso, yang baru dinikahinya pada 22 Juni 2025, serta tiga orang anak.

Meski kepergiannya menorehkan luka mendalam bagi dunia sepak bola, warisan dan kenangannya akan selalu hidup dalam ingatan para penggemar Liverpool di seluruh dunia.

Sumber : Liputan6

Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com

Leave A Comment