Dua warga lanjut usia di Kota Bogor, Jawa Barat, mengalami luka-luka setelah rumah mereka tertimbun material longsor pada Senin (17/3/2025) malam. Korban yang merupakan pasangan suami istri, Joni (90) dan Euis (64), mengalami luka di bagian kepala dan kaki akibat peristiwa tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatulloh, mengungkapkan bahwa kedua korban segera dievakuasi setelah kejadian dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Ummi untuk mendapatkan perawatan medis.

Hujan Deras Picu Longsor Setinggi 25 Meter

Menurut Hidayatulloh, longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor pada Senin malam. Tebing setinggi 25 meter yang berada di Kampung Jayasari, Kelurahan Ranggamekar, Kecamatan Bogor Selatan, tepat di belakang rumah korban, tidak mampu menahan beban air dan akhirnya runtuh.

“Hujan deras membuat tanah di area tersebut menjadi labil hingga akhirnya longsor. Panjang longsoran sekitar 15 meter, tinggi 25 meter, dan lebar 10 meter,” jelasnya.

Saat kejadian, Joni dan Euis sedang berada di dalam rumah ketika bangunan mereka mendadak roboh akibat hantaman material longsor. Keduanya pun sempat tertimpa reruntuhan sebelum akhirnya berhasil diselamatkan.

Evakuasi dan Antisipasi Longsor Susulan

Setelah kejadian, petugas segera melakukan langkah darurat dengan memasang terpal di area longsor untuk mencegah pergerakan tanah lebih lanjut. Selain itu, Joni dan Euis diminta untuk tidak kembali ke rumah mereka, karena lokasi tersebut masih berisiko mengalami longsor susulan.

“Kami sudah meminta korban untuk tinggal di tempat yang lebih aman. Pihak keluarga juga sudah kami tawarkan opsi pindah ke rumah susun (rusun) untuk sementara waktu,” tambah Hidayatulloh.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya bencana longsor, terutama di wilayah dengan kontur tanah yang rawan saat musim hujan. Pemerintah daerah pun terus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana serupa.

Sumber : Kompas

Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui aruna9news.com