Buat sebagian pengguna motor matic, urusan modifikasi atau perawatan sering kali menyentuh komponen kecil yang jarang terlihat mata, salah satunya adalah mounting mesin. Komponen ini mungkin tampak sepele, tapi perannya penting banget: menahan mesin agar tetap stabil di rangka sekaligus meredam getaran supaya pengendara lebih nyaman di jalan.

Belakangan, banyak pengendara tergoda mengganti mounting dengan produk aftermarket murah. Alasannya simpel: harga lebih ramah di kantong dan mudah ditemukan di pasaran. Namun, menurut laporan dari MOTOR Plus-online, pilihan ini bisa jadi bumerang kalau tidak hati-hati.

Risiko Mounting Murah

Mounting berbahan karet aftermarket biasanya terasa lebih elastis saat baru dipasang. Getaran mesin memang berkurang seolah lebih nyaman, tapi kelemahannya terletak pada material. Karet yang terlalu lembek rentan cepat kendur, bahkan ada kasus mounting longgar saat motor dipakai harian. Kondisi ini berbahaya, apalagi kalau sampai mounting lepas ketika motor sedang melaju. Bayangkan saja risikonya: mesin bisa terasa goyang, motor sulit dikendalikan, hingga memicu potensi kecelakaan.

Selain itu, mounting murahan umumnya tidak melalui uji kualitas seketat komponen original. Hasilnya, daya tahannya jauh lebih pendek. Dalam hitungan beberapa bulan saja, performa peredaman getaran bisa menurun drastis dan membuat motor jadi tidak nyaman.

Keunggulan Mounting Ori

Berbeda dengan produk aftermarket, mounting original (OEM) dirancang sesuai spesifikasi pabrikan motor. Materialnya lebih padat, kuat, dan sudah diuji untuk menahan getaran mesin dalam jangka panjang. Walaupun harganya lebih mahal, mounting ori menawarkan kestabilan yang konsisten dan minim risiko longgar.

Dari sisi kenyamanan, mounting ori tetap menjaga mesin terasa stabil di rangka, sehingga getaran tidak terlalu merambat ke bodi motor. Bagi pengendara harian, hal ini penting banget untuk menjaga pengalaman berkendara tetap nyaman meskipun motor dipakai bertahun-tahun.

Investasi Jangka Panjang

Kalau dihitung-hitung, membeli mounting murah mungkin terlihat hemat di awal. Tapi saat cepat rusak dan harus sering diganti, justru jatuhnya bisa lebih mahal. Belum lagi risiko tambahan seperti kerusakan di bagian rangka, CVT, atau bahkan potensi kecelakaan yang jelas lebih merugikan.

Sebaliknya, mounting original memberikan jaminan keamanan dan ketahanan lebih panjang. Dengan perawatan rutin dan servis berkala, usia pemakaian mounting ori bisa jauh lebih lama—sehingga secara total, lebih hemat untuk jangka panjang.

Kesimpulan

Memilih mounting mesin motor matic memang terlihat pilihan kecil, tapi dampaknya bisa sangat besar. Mounting murah aftermarket bisa jadi solusi sementara, tapi penuh risiko. Sementara mounting ori jelas lebih aman, stabil, dan awet meski butuh biaya lebih di awal.

Jadi, buat pengendara matic, terutama yang sering dipakai harian, jangan sepelekan urusan mounting. Ingat, kenyamanan dan keamanan di jalan tidak ada harganya. Lebih baik investasi di komponen ori agar motor tetap halus, stabil, dan aman dipakai dalam jangka panjang.

Sumber : Motor Plus Online

Berita selengkapnya bisa anda akses melalui aruna9news.com