Polisi Buru Dua Oknum LSM Pelaku Penusukan Satpam SMKN 9 Tangerang

Last Updated: 19 Maret 2025By Tags: ,

Polresta Kabupaten Tangerang saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif terkait insiden penusukan yang melibatkan dua oknum anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terhadap satpam SMKN 9 Kabupaten Tangerang. Kepala Seksi Humas Polresta Tangerang, Ipda Rani Purbawa, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari Tim Satreskrim Polresta Tangerang dan Polsek Cisoka untuk melacak keberadaan para pelaku. “Tim Satreskrim Polresta Tangerang bersama Polsek Cisoka sedang melakukan upaya pengungkapan dari pelaku tersebut,” ujar Rani seperti dikutip dari TribunTangerang, Rabu (29/3/2025).

Rani menambahkan bahwa Satreskrim Polresta Tangerang telah meminta keterangan dari sejumlah saksi guna mempercepat proses pengungkapan kasus tersebut. “Kami sudah melakukan penyelidikan secara menyeluruh, dan sudah ada beberapa saksi yang diperiksa,” jelasnya.

Peristiwa ini bermula pada Senin (17/3/2025) ketika dua orang yang diduga merupakan oknum LSM mendatangi SMKN 9 Kabupaten Tangerang untuk bertemu dengan salah satu staf sekolah. Kedatangan mereka bertujuan menanyakan tanggapan pihak sekolah terkait surat yang telah mereka kirim sebelumnya.

Kapolres Tangerang Kota, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono, menjelaskan bahwa kedua pelaku langsung menuju ruang Tata Usaha (TU) sekolah, tempat mereka bertemu dengan dua saksi, yakni Siti Fauziah dan Sarti. Setelah berbincang, pelaku diarahkan untuk menemui Mansur selaku Kasi Humas SMKN 9. Usai pertemuan tersebut, kedua pelaku terlibat percekcokan dengan dua korban, yaitu Karyono dan Sunarto. Cekcok tersebut berujung pada tindakan kekerasan yang dilakukan pelaku, termasuk pemukulan dan penusukan menggunakan sebilah pisau.

Akibat insiden ini, Karyono mengalami luka tusuk di bagian belakang kepalanya, sementara Sunarto mengalami luka pada hidungnya. Keduanya kemudian dilarikan ke RSUD Balaraja untuk mendapatkan perawatan medis.

Wahana, salah satu saksi sekaligus rekan kerja korban, menuturkan bahwa salah satu pelaku menghantam wajah Sunarto dengan helm hingga helm tersebut pecah. Karyono sendiri mengalami lima luka tusuk di bagian leher, telinga, dan pinggangnya. “Korban pertama dipukul dengan helm hingga pecah, sementara korban kedua mengalami lima luka tusuk di leher, telinga, dan pinggangnya,” kata Wahana saat ditemui di lokasi kejadian.

Sumber :kompas.com

Leave A Comment