Rekomendasi 10 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Pencernaan dan Kelancaran BAB
Setiap orang tentu mendambakan sistem pencernaan yang sehat dan lancar. Jika Anda termasuk di antaranya, cobalah mengonsumsi sejumlah makanan yang terbukti membantu memperbaiki kinerja pencernaan.
Sistem pencernaan memegang peranan penting bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Fungsi utamanya adalah menyerap zat gizi yang dibutuhkan serta mengeluarkan sisa-sisa makanan yang tak lagi berguna bagi tubuh.
Namun, tidak sedikit orang yang mengalami gangguan pencernaan seperti perut terasa penuh, diare, atau bahkan sembelit. Masalah-masalah tersebut bisa dialami siapa saja, termasuk orang yang terlihat sehat. Salah satu penyebab umumnya adalah kurangnya asupan serat dan makanan yang mengandung probiotik.
Rekomendasi Makanan untuk Menunjang Pencernaan
Kabar baiknya, ada sejumlah makanan yang dapat membantu sistem pencernaan bekerja lebih optimal. Berikut ini adalah beberapa di antaranya, dikutip dari berbagai sumber:
1. Cuka Sari Apel
Terbuat dari fermentasi apel, cuka ini mengandung asam asetat dan probiotik alami yang mendukung kesehatan usus. Menurut laman Very Well Health, cuka apel bisa membantu mengoptimalkan proses pencernaan.
Cara mengonsumsinya: campurkan satu sendok makan cuka apel dengan segelas air, tambahkan sedikit madu agar terasa lebih enak. Sebaiknya diminum setelah makan.
2. Kefir
Minuman fermentasi berbasis susu ini kaya akan probiotik, yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam usus. Probiotik ini penting untuk menjaga keseimbangan mikroorganisme dalam saluran cerna.
Riset menunjukkan bahwa konsumsi kefir secara rutin selama delapan minggu dapat memperbaiki keluhan pencernaan. Kefir juga lebih ramah bagi yang sensitif terhadap laktosa dibandingkan produk susu lainnya.
3. Kombucha
Kombucha adalah minuman fermentasi berbahan dasar teh. Minuman ini mengandung antioksidan dan probiotik yang mendukung kesehatan mikrobioma usus serta mengurangi ketidakseimbangan bakteri.
4. Tempe
Produk fermentasi dari kedelai ini tidak hanya bergizi tetapi juga kaya serat. Kombinasi kandungan serat dan probiotik alami dalam tempe mampu membantu melancarkan sistem pencernaan.
5. Yogurt
Yogurt dibuat dengan cara memanaskan susu lalu menambahkan bakteri baik dan memfermentasikannya selama beberapa jam. Produk ini mengandung probiotik yang membantu meredakan masalah seperti diare dan sembelit.
6. Apel
Buah apel mengandung serat pektin, yang tidak dicerna di usus kecil, tetapi diuraikan oleh bakteri baik di usus besar. Pektin membantu meningkatkan massa feses dan memperlancar proses buang air besar. Karena itu, apel dapat membantu meredakan sembelit maupun diare.
7. Biji Chia
Biji kecil ini mengandung serat tinggi yang bila dikonsumsi akan membentuk tekstur seperti gel di dalam lambung. Efek ini mendukung pertumbuhan bakteri sehat di usus dan meningkatkan keteraturan buang air besar.
8. Pepaya
Pepaya mengandung enzim papain yang berperan dalam memecah protein di saluran cerna. Enzim ini membantu mengatasi masalah perut kembung dan sembelit, serta memperlancar proses pencernaan secara keseluruhan.
9. Bit
Buah bit juga kaya serat. Dalam sekitar 136 gram bit, terkandung lebih dari 3 gram serat yang membantu memperlancar saluran pencernaan, terutama dengan meningkatkan pergerakan usus.
10. Sayuran Hijau
Sayuran seperti bayam dan kangkung merupakan sumber serat tidak larut yang bermanfaat meningkatkan massa feses dan mempercepat perjalanannya dalam usus. Selain itu, kandungan magnesium dalam sayuran hijau dapat merangsang kontraksi otot di saluran pencernaan dan meredakan sembelit.
Sebagai penutup, bila Anda sering mengalami gangguan pencernaan yang berkepanjangan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan tenaga medis. Penanganan yang tepat akan membantu menjaga fungsi pencernaan tetap optimal.
Sumber : CNN Indonesia
Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com