Esaunggul.ac.id, Rektor Universitas Esa Unggul, Dr. Ir. Arief Kusuma Among Praja, ST., MBA., IPU, ASEAN Eng., resmi dilantik sebagai Sekretaris Jenderal Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Pusat Periode 2025–2030. Pelantikan berlangsung dalam acara Rembug Nasional APTISI yang diselenggarakan di The Krakatau Grand Ballroom, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

Bersama para pengurus APTISI Pusat lainnya, Dr. Arief Kusuma Among Praja dilantik langsung oleh Ketua Umum APTISI, Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., M.E.I. Pelantikan ini menandai dimulainya periode kepengurusan lima tahun ke depan dalam memimpin organisasi yang mewadahi ribuan perguruan tinggi swasta di Indonesia.

Sebagai Sekretaris Jenderal, Dr. Arief Kusuma Among Praja akan mendampingi Ketua Umum dalam menjalankan roda organisasi APTISI dan mengkoordinasikan program-program strategis untuk memajukan pendidikan tinggi swasta nasional.

Acara yang mengusung tema “Arah Pendidikan Tinggi Menuju Indonesia Emas 2045” ini dihadiri lebih dari 1.500 peserta, terdiri dari pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS), pengurus APTISI wilayah, serta perwakilan berbagai instansi pemerintah dan pemangku kepentingan pendidikan tinggi.

Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto, yang semula dijadwalkan hadir memberikan keynote speech, berhalangan hadir. Beliau diwakili oleh Hashim Djojohadikusumo, Ketua Dewan Pembina Forum Masyarakat Indonesia Emas 2045, yang menyampaikan pesan Presiden mengenai peran strategis PTS dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia menuju Indonesia Emas 2045. Dalam pesannya, Presiden menekankan bahwa pemerintah membutuhkan kolaborasi erat dengan PTS untuk memperkuat inovasi, meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, serta memperluas akses pendidikan bagi seluruh masyarakat.

Sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara juga hadir sebagai narasumber, antara lain:

• Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi;
• Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc., Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan;
• Prof. Dr. Otto Hasibuan, Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan;
• Dr. (H.C.) Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian;
• Dr. Purbaya Yudhi Sadewa, Ph.D., Menteri Keuangan;
• Prof. Yassierli, Ph.D., Menteri Ketenagakerjaan;
• Drs. H. Saifullah Yusuf, Menteri Sosial.

Para narasumber memaparkan arah kebijakan pendidikan tinggi, penguatan daya saing sumber daya manusia, transformasi digital, hingga pentingnya kolaborasi antara pemerintah, industri, dan institusi pendidikan dalam mempersiapkan generasi menuju Indonesia Emas 2045.

Pada hari kedua, kegiatan dilanjutkan dengan sesi Success Story dari sejumlah PTS terkemuka, seperti Universitas Esa Unggul, Universitas Gunadarma, Universitas Komputer Indonesia, Universitas Dian Nuswantoro, Universitas Amikom Yogyakarta, dan lainnya. Sesi ini menampilkan praktik baik dalam inovasi pembelajaran, peningkatan mutu, tata kelola institusi, serta strategi pengembangan daya saing PTS.

Selain melantik para pengurus, Ketua Umum APTISI Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., M.E.I. juga memberikan penghargaan kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan tinggi swasta di Indonesia, antara lain:

• 4 Kepala LLDIKTI dengan pelayanan terbaik: LLDIKTI Wilayah VIII Bali (Dr. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, ST., MT), LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara (Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, M.A., Ph.D.), LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan (Dr. Muhammad Akbar, M.Si.), dan LLDIKTI Wilayah XVI Gorontalo (Munawir Sadzali Razak, S.IP., M.A.)
• Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI, Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D, dan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof. Dr. Khairul Munadi, M.Si., atas peran akomodatif dan responsif terhadap PTS Indonesia
• 14 Perguruan Tinggi Swasta bermutu dan berprestasi, termasuk Universitas Esa Unggul Jakarta yang meraih penghargaan atas pencapaiannya dalam mengelola perguruan tinggi yang bermutu dan berprestasi, bersama PTS terkemuka lainnya seperti Universitas Bina Nusantara (BINUS), Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), dan lainnya
• Pengurus APTISI teraktif, termasuk Dr. Po Abas Sunarya, M.Si; Prof. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, MT; Zaharuddin, SE, MM. Ph.D; dan Dr. H. M. Isa Indrawan, SE., MM

Ketua Umum APTISI, Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., M.E.I., menegaskan komitmen APTISI dalam menjaga kualitas pendidikan tinggi nasional.

“APTISI siap menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan transformasi pendidikan tinggi yang berdaya saing, inovatif, dan inklusif,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Sekretaris Jenderal APTISI yang baru dilantik, Dr. Ir. Arief Kusuma Among Praja, ST., MBA., IPU., ASEAN Eng., menyampaikan bahwa forum ini menjadi ruang strategis untuk merumuskan langkah konkret menghadapi tantangan pendidikan tinggi di masa depan.

“Rembug Nasional ini menjadi ajang konsolidasi nasional agar PTS semakin siap menjawab tuntutan global dan kebutuhan pembangunan nasional,” tegasnya.

Dengan dilantiknya pengurus baru periode 2025-2030, diharapkan APTISI dapat semakin memperkuat sinergi perguruan tinggi swasta di Indonesia dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 melalui peningkatan kualitas dan daya saing pendidikan tinggi nasional. Sebagai organisasi yang menaungi lebih dari 3.000 Perguruan Tinggi Swasta di seluruh Indonesia, APTISI terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis pemerintah dalam penyusunan dan implementasi kebijakan pendidikan tinggi menuju Indonesia Emas 2045.

Universitas Esa Unggul Merupakan World Class University

Universitas Esa Unggul adalah Perguruan Tinggi Swasta terkemuka dan menjadi salah satu Universitas Swasta terbaik di Indonesia yang memiliki VISI, yaitu Menjadi perguruan tinggi kelas dunia berbasis intelektualitas, kreatifitas dan kewirausahaan yang unggul dalam mutu pengelolaan (proses) dan hasil (output) kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dan memiliki MISI: Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan relevan, Menciptakan suasana akademik yang kondusif, Menciptakan pemimpin yang berkarakter dan berdaya saing tinggi.

Universitas Esa Unggul memiliki 10 fakultas yakni, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Teknik, Fakultas Desain & Industri Kreatif, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Fakultas Fisioterapi, Fakultas Ilmu Komputer, Fakultas Hukum, Fakultas Psikologi, dan Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan, dan ditambah Program peminatan Digital Content Creation. Esa Unggul memiliki program pembelajaran kelas Reguler, Kelas Karyawan dan Program Pendidikan Jarak Jauh.

Universitas Esa Unggul terakreditasi unggul berdasarkan SK BAN PT: 2041/SK/BAN-PT/Ak/PT/XI/2024. Universitas Esa Unggul juga meraih peringkat:

• 3 PTS Terbaik Se-Jakarta
• 15 PTS Terbaik Se-Indonesia
• 46 PTN & PTS Terbaik Se-Nasional (Berdasarkan Pemeringkatan UniRank / 4ICU 2025)

Hanya Universitas Esa Unggul satu-satunya kampus di Indonesia yang mendapatkan dukungan dan kerjasama dari Arizona State University (ASU) dalam mewujudkan visinya untuk menjadi world class university, serta menyediakan pendidikan berkualitas bagi mahasiswa di seluruh Indonesia. Dengan semangat “unggul dan berdampak,” Universitas Esa Unggul terus melangkah maju dalam menghasilkan lulusan yang profesional, berintegritas, dan siap menjawab tantangan dunia di masa kini dan masa depan.