Satgas Pangan Polda Sulteng Sidak Pasar dan Retail: Pantau Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok
Satgas Pangan Polda Sulteng Lakukan Sidak untuk Kendalikan Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok
Dalam upaya menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok, Satgas Pangan Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua lokasi, yaitu Pasar Inpres Manonda dan Pasar Retail Modern BNS di Kota Palu, pada Rabu (5/3/2024).
Sidak ini dipimpin oleh Kasatgas Pangan Polda Sulteng, Kombes Pol. Bagus Setyawan, yang juga menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sulteng. Turut mendampingi kegiatan ini adalah Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulteng, Donny Iwan Setiawan, serta sejumlah personel Satgas Pangan lainnya, termasuk Wakil Direktur Reskrimsus Polda Sulteng, AKBP Ade Nuramdani, dan Kasubdit I Indag Ditreskrimsus Polda Sulteng, AKBP Raden Real Mahendra.
Tujuan dari sidak ini adalah untuk mengawasi pergerakan harga dan stok bahan pokok, terutama komoditas yang mengalami fluktuasi harga seperti cabai dan minyak goreng. Dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol. Bagus Setyawan menegaskan bahwa dalam upaya pengawasan distribusi dan harga barang, Satgas Pangan lebih mengutamakan pendekatan non-represif.
“Kami menerapkan asas ultimum remedium dalam penegakan hukum, yang berarti langkah hukum menjadi pilihan terakhir agar tidak mengganggu distribusi dan ketersediaan pangan di pasar,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan bahwa Satgas Pangan telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Pertanian serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian, untuk memastikan harga dan stok bahan pokok tetap terjaga, terutama menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Menanggapi kenaikan harga beberapa komoditas, terutama cabai dan minyak goreng, Kombes Pol. Bagus Setyawan menegaskan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan instansi terkait guna mencari solusi terbaik agar harga tetap stabil.
“Kami akan terus melakukan koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan untuk menangani kenaikan harga yang terjadi,” tambahnya.
Sementara itu, Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulteng, Donny Iwan Setiawan, menyampaikan bahwa pemantauan harga akan dilakukan secara rutin untuk memastikan harga tetap terkendali.
“Secara umum, harga pangan masih stabil, meskipun beberapa komoditas seperti cabai merah rawit dan minyak goreng masih berada di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). Kami mengimbau pedagang agar menjual barang sesuai dengan ketentuan HET yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan,” ujarnya.
Donny juga memastikan bahwa ketersediaan stok bahan pokok menjelang Lebaran masih mencukupi.
“Kami memastikan stok pangan cukup hingga Idul Fitri dan mengimbau masyarakat agar berbelanja sesuai kebutuhan tanpa melakukan penimbunan yang bisa menyebabkan lonjakan harga,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, Satgas Pangan Polda Sulteng berharap dapat menjaga kestabilan harga serta memastikan ketersediaan bahan pokok di pasar agar masyarakat tidak terdampak oleh kenaikan harga yang tidak wajar.