Tradisi Tumpengan Nasi Kebuli: Pererat Silaturahmi Masyarakat Serpong di Makam Leluhur

Last Updated: 10 April 2025By

Masyarakat Desa Serpong Tangerang selatan menggelar tradisi unik “Tumpengan Nasi Kebuli” di pemakaman keluarga pada Kamis (3/4/2025). Tradisi yang digelar pada hari keempat Lebaran ini melibatkan seluruh keluarga yang membawa tumpeng nasi kebuli lengkap dengan ayam utuh dan telur berbumbu rempah.
Apa yang membuat tradisi ini istimewa adalah lokasi pelaksanaannya di area makam keluarga, di mana warga berkumpul untuk berdoa bersama sebelum melanjutkan dengan acara silaturahmi dan makan bersama.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat tali silaturahmi di kalangan masyarakat Serpong,” ujar Sumad, salah satu tokoh masyarakat setempat dalam sambutannya.
Waktu pelaksanaan tradisi ini sengaja dipilih pada hari keempat Lebaran, saat suasana liburan masih terasa namun tidak terlalu padat seperti hari-hari awal Lebaran.
Mengapa tradisi ini tetap dilestarikan? Menurut warga setempat, selain sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur, kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antarwarga yang mungkin jarang bertemu di hari-hari biasa.
Bagaimana prosesi acaranya? Setiap keluarga membawa tumpeng nasi kebuli yang berisi ayam utuh dan telur berbumbu rempah ke makam keluarga. Mereka kemudian melakukan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Setelah berdoa, warga melanjutkan dengan acara silaturahmi dan makan bersama di area pemakaman.
Tradisi yang berlangsung sejak pagi ini dihadiri oleh ratusan warga Desa Serpong dari berbagai kalangan dan usia, menunjukkan kuatnya nilai kekeluargaan dalam komunitas tersebut.

erita selengkapnya dapat Anda akses melalui  –  aruna9news.com

Leave A Comment