Jika berkunjung ke Kota Madiun, Jawa Timur, wisatawan dapat menikmati keindahan destinasi sekaligus ragam kulinernya. Salah satu lokasi yang menarik untuk disinggahi adalah Pahlawan Religi Center, yang berada di pusat kota, tepatnya di ruas Jalan Pahlawan. Area ini telah tertata rapi dengan gemerlap lampu jalan dan fasilitas tempat duduk, sehingga membuat jalur pedestrian terasa nyaman bagi pengunjung. Untuk akses parkir, kendaraan bisa ditempatkan di Jalan Perintis Kemerdekaan. Pengunjung yang datang ke tempat wisata ini tidak dikenakan biaya tiket masuk, hanya perlu membayar parkir sebesar Rp2.000 untuk sepeda motor. Kompas.com sendiri menyambangi Pahlawan Religi Center pada Minggu malam (17/8/2025) sekitar pukul 19.00 WIB. Pahlawan Religi Center merupakan kawasan pedestrian yang membentang dari arah timur hingga barat. Area ini telah ditata dengan rapi sehingga masyarakat maupun wisatawan dapat berjalan kaki dengan nyaman. Keunikan tempat ini terlihat dari hadirnya berbagai miniatur ikon dunia, seperti Patung Merlion dari Singapura, Patung Liberty dari Amerika Serikat, Kabah dari Arab Saudi, jembatan di atas kanal, Menara Eiffel dari Prancis, rumah bergaya Eropa, Big Ben dari Inggris, hingga Kincir Angin khas Belanda. Khusus untuk bangunan Kabah, selain menjadi daya tarik wisata, juga berfungsi sebagai mushala. Jemaah pria dapat melaksanakan salat di dalamnya, sedangkan area sekitarnya ditetapkan sebagai zona tanpa alas kaki karena digunakan untuk ibadah.

Deretan ikon dunia tersebut dibuat dengan tampilan megah meski ukurannya tidak sebesar versi aslinya. Pencahayaan yang terang menambah keindahan suasana sekaligus memudahkan wisatawan beraktivitas maupun berfoto. Bagi yang ingin menikmati kuliner, tersedia penjual makanan dan minuman di lokasi yang telah disediakan, salah satunya di area rumah Eropa. Waktu terbaik untuk berkunjung ke Pahlawan Religi Center adalah pada sore hari ketika cuaca mulai teduh. Saat malam tiba, suasana semakin memikat dengan gemerlap lampu yang menambah kesan romantis. Kawasan ini juga terasa nyaman untuk berjalan santai maupun duduk beristirahat karena bebas dari pengamen dan pengemis. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) rutin berpatroli untuk memastikan keamanan serta ketertiban di kawasan ini. “Ternyata Kota Madiun keren sekali, ada miniatur ikon dunia seperti ini. Tempatnya juga menarik, lampu-lampunya bagus,” ungkap seorang pengunjung asal Lumajang bernama Rhosha kepada Kompas.com, Minggu. Dalam situasi yang penuh ketidakpastian, Kompas.com tetap berkomitmen menghadirkan informasi faktual langsung dari lapangan.

Sumber: Kompas.com

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com