Seorang Siswi di Palembang Sumatera Selatan yang berinisial F didduga mengalami penganiayaan, siswi tersebut mengalami di bagian bola matanya mengalami bengkak dan kemerahan dan  dan juga lebam pada di aera matanya yang di tanggapi oleh Kepala Sekolah SDN 150 Palembang, Eka Okta.

Eka selaku kepala sekolah SDN 150 Palembang tidak ada kekerasan yang terjadi di wilayah sekolah nya Eka menjelaskan dari beberapa bitik merah yang ada di bagian mata F pada hari senin (27/10/2025) lalu saat datang ke sekolah. Hal ini menjadi perhatian dari salah satu di SDN t dan membantah dianiaya oleh gurunya dengan tangan menggunakan cincin  tersebut.

Eka menjelaskan saat itu ibunda dari F merasa curiga dan semapt bertanya kepada anaknya F apa yang terjadi pada bola matanya sampai akhirnya F langsung di rujuk ke Puskesmas untuk diobati luka lebam itu.

lalu kesekanya ibu F langsung mendatangi ke sekolah membawa surat dari rujukan dari puskesmas untuk meminta izin bahwa anaknya tidak masuk sekolah tidak hanya itu ibu F dan bersama gurunya masuk ke dalam kelas anaknya yang dimana ibu F sempat bertanya kepada murid-murid tersebut bahwa teman F yang mengatakan tidak ada terjadi pemukulan terhadap F.

Saat itu eka belum menyankinkan apa yang terjadi dengan F karena hasil dari visum dari rumah sakit masih menunggu.

Ibu korban sempat menduga bahwa anaknya F itu di aniaya oleh seorang guru perempuan di sekolah nya Sukrinawati ibunda F yang mengatakan agar ia dapat segera menagkap pelakunya yang telah menganiaya anaknya dan dapat ditindak lanjuti kasus tersebut bahwa korban berinisal F mengalami trauma atas kejadian ini.

KASPK dari polres Tabas Palembang Sumsel Ibda Erwindayah membenarkan atas laporan kasus ini dari ibu korban tersebut saat ini sudah  laporan sudah ditindaklanjuri oleh anggota Satres Krim Forestabes Palembang Unit perlindungan dan anak Perempuan anak atau PPA.

Polisi langsung bergerak cepat untuk penyelidikan dengan memanggil terlapor di duga atas kasus ini dinas dari salah satu kota palembang ikut dalam melakukan invetigasu terkait dengan kasus ini.

Gadis di Palembang Prapanca mengungkapkan dari pihak masih menunggu hasil dari medis yang di derita oleh F akibat luka lebam di bagian matanya tepat nya di RSUD Palembang Sumatera Selatan untuk mengetahui luka lebam di matanya.

Walikota Pelembang Ratu Dewa juga mengunjungi ke Rumah F dan juga SDN 150 Palembang untuk melakukan Kalrifikasi.

Sumber :Trubunews.com

berita selengkapnya anda bisa akses melalui :aruna9news.com