Pelatih legendaris asal Belanda, Louis van Gaal, akhirnya muncul di hadapan publik melalui konferensi pers pada Senin (20/10) sore WIB. Namun, momen tersebut bukan untuk mengumumkan dirinya sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, seperti rumor yang sempat beredar luas.

Dalam dua hari terakhir, sejumlah media Belanda sempat memicu spekulasi setelah mengabarkan bahwa Van Gaal akan menggelar konferensi pers penting. Kabar itu kemudian disalahartikan oleh sejumlah warganet Indonesia sebagai tanda bahwa ia bakal menggantikan Patrick Kluivert di kursi pelatih Timnas Garuda.

Spekulasi semakin ramai setelah seorang jurnalis Spanyol, Victor Catalina, menulis ucapan “Selamat datang Louis van Gaal” di media sosial lengkap dengan bendera Indonesia. Unggahan tersebut membuat isu ini semakin viral di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air.

Namun, kabar tersebut terbukti tidak benar. Van Gaal justru hadir dalam konferensi pers yang berkaitan dengan acara amal yayasan “Spieren voor Spieren”, sebuah organisasi yang berfokus membantu penderita penyakit otot di Belanda.

“Dalam konferensi pers khusus, duta Spieren voor Spieren sekaligus mantan pelatih tim nasional Belanda, Louis van Gaal, memperkenalkan para bintang yang akan tampil di ajang 3FM Serious Request 2025,” tulis pernyataan resmi NPO 3FM.

Acara amal tersebut akan digelar di s-Hertogenbosch pada 18–24 Desember 2025 mendatang. Seluruh hasil kegiatan akan disumbangkan untuk membantu lebih dari 20 ribu anak di Belanda yang menderita penyakit otot langka.

Dengan demikian, rumor Van Gaal akan menangani Timnas Indonesia resmi terbantahkan. Konferensi pers sang pelatih ternyata murni bertujuan sosial, bukan karier kepelatihan.

sumber: CNN News

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com