Dari Aksesori Tambahan Jadi Ikon Fashion Anak Muda

Dulu, gantungan tas hanya digunakan sebagai pelengkap tampilan atau penanda kepemilikan. Namun kini, aksesori kecil ini telah berubah menjadi bagian penting dalam dunia fashion, terutama di kalangan anak muda. Mulai dari gantungan berbentuk boneka menggemaskan, karakter anime favorit, hingga gantungan fungsional seperti tempat hand sanitizer dan lampu LED mini, semuanya makin digandrungi dan dianggap sebagai elemen yang tak terpisahkan dari gaya pribadi.

Tren yang Kian Populer!

Popularitas gantungan tas juga semakin meningkat berkat media sosial seperti TikTok dan Instagram. Banyak pengguna yang memamerkan koleksi gantungan mereka, bahkan membuat konten viral bertema “what’s in my bag” yang menjadikan gantungan tas sebagai daya tarik utama.

Menurut Intan Prameswari, seorang pengamat fashion remaja, tren ini mencerminkan cara Gen Z dan milenial mengekspresikan diri mereka. “Aksesori ini bukan sekadar hiasan. Ia menjadi cerminan kepribadian dan minat pemiliknya. Ada yang mengoleksi karakter anime, ada juga yang memakai simbol-simbol sebagai bentuk pernyataan sikap atau aktivisme,” jelas Intan.

Tak jarang, demi mendapatkan gantungan idaman, banyak orang rela menggunakan jasa titip (jastip) untuk membeli barang dari luar negeri. Meskipun harganya jauh lebih mahal dibanding harga asli, mereka tetap antusias demi memiliki item unik yang jarang ditemukan di dalam negeri.

Karena mampu memadukan estetika dan kegunaan, gantungan tas diprediksi akan terus menjadi bagian dari tren fashion yang diminati anak muda. Ke depannya, aksesori ini tak hanya soal gaya, tetapi juga media ekspresi diri yang penuh makna.

Sumber : Dhea Cahyati Sihotang (20230502097). Mahasiswa FIKOM Universitas Esa Unggul

Berita selengkapnya dapat anda akses melalui aruna9news.com