Gaya Hidup Tak Sehat Picu Lonjakan Kasus Gagal Ginjal di Indonesia
Kasus gagal ginjal kronis di Indonesia terus mengalami peningkatan dalam lima tahun terakhir. Berdasarkan data BPJS Kesehatan, biaya pengobatan penyakit ini melonjak dari Rp 6,5 triliun pada 2019 menjadi Rp 11 triliun pada 2024. Kenaikan biaya ini berbanding lurus dengan bertambahnya jumlah penderita, termasuk di kalangan usia muda.
Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI), dr. Pringgodigdo Nugroho, salah satu penyebab utama penyakit ginjal kronis adalah konsumsi garam berlebihan serta kebiasaan jarang minum air putih.
Tingginya asupan garam membuat tubuh menahan lebih banyak cairan dalam pembuluh darah, yang berujung pada peningkatan tekanan darah atau hipertensi. Jika tidak ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan gangguan ginjal kronis. Oleh karena itu, disarankan untuk membatasi konsumsi garam tidak lebih dari 2 gram per hari atau kurang dari 5 gram garam dapur per hari.
Selain itu, kurangnya asupan cairan juga berdampak buruk bagi kesehatan ginjal. Kekurangan cairan dapat menyebabkan infeksi berulang, peradangan, hingga terbentuknya batu ginjal akibat tingginya konsentrasi zat pembentuk batu dalam saluran kemih.
Sumber :Detik
Berita selengkapnya dapat Anda akses melalui – aruna9news.com